Studi ini juga menemukan bukti bahwa memori manusia secara alami beradaptasi berdasarkan perkiraan seberapa sering kata sandi akan dibutuhkan. Password yang sering digunakan cenderung tidak akan terlupakan, dan perancang sistem perlu mempertimbangkan cara memori bekerja dari waktu ke waktu.
Temuan utama peneliti menunjukkan, lupa kata sandi selaras dengan salah satu teori psikologi memori yang menjadikan beberapa orang mengalami frustasi. Penelitian yang dikaji para peneliti di Rutgers New Brunswick dan Aalto University di Finlandia secara resmi dipublikasikan pada Simposium Keamanan USENIX ke-27 pada April 2020 di Baltimore, Maryland.
]Simposium konferensi internasional tier-1 meliputi kemajuan praktis yang baru dan signifikan secara ilmiah dalam keamanan komputer. USENIX adalah asosiasi keanggotaan teknis pertama yang menawarkan akses terbuka ke penelitian, dengan berbagai acara yang meliputi sysadmin, keamanan, sistem, dan banyak lagi.
Simposium Keamanan USENIX menyatukan para peneliti, praktisi, administrator sistem, programer, dan siapa pun yang tertarik dengan kemajuan terbaru dalam keamanan dan privasi sistem dan jaringan komputer.
(Kemas Irawan Nurrachman)