Lebih lanjut Presiden mengungkapkan, pentingnya penguasaan data, bagaimana mengelola data sehingga dapat memprediksi masa depan.
"Big data ini penting sekali. Kenapa tadi dipilih mas Nadiem Makariem, perlu memprediksi selera konsumen, perlu bagaimana memprediksi selera politik, perlu memprediksi bagaimana perilaku-perilaku anak-anak muda sekarang," tutur Presiden.
Dengan demikian, diperlukan sosok yang benar-benar mengerti terkait Internet of Things, Artificial intelligence (AI), Big Data dan lain-lain.
"Bukan tahu, tetapi mengerti bagaimana mengimplementasi inovasi-inovasi yang ada, berani keluar dari kotak, berani out of the box, berani tidak rutinitas, berani tidak monoton, sehingga akan memunculkan lompatan-lompatan besar yang itu saya melihat pengalaman dari yang muda-muda, bisa mendukung ke arah itu," jelasnya.
(Ahmad Luthfi)