"Trend pasar kendaraan jenis SUV menjadi peluang besar bagi produsen saat ini, selain itu perkembangan teknologi hybrid menjadi banyak daya tarik bagi konsumen untuk memilih sebuah mobil,” kata Chiief Brand Product Planning Nissan Europe, Peter Bedrosian.
Meski akan memperkenalkan versi hybrid, Bedrosian, menegaskan akan tetap menawarkan Juke dengan beberapa pilihan mesin konvensional berkapasitas 1.0 liter, turbo 4-silinder. Tidak menutup kemungkinan juga akan tersedia versi diesel dCi berkapasitas 1.5L.
Nissan tidak mengungkap pengembangan mesin hybrid yang akan digunakan merupakan kerjasama dengan aliansi atau dikembangkan sendiri oleh Nissan. Renault dan Mitsubishi sendiri tidak diketahui apakah akan menggunakan mesin hybrid sama dengan Juke pada jajaran modelnya.
(Mufrod)