CALIFORNIA - Studi terbaru diketahui meragukan keberadaan Planet 9, dunia besar yang diperkirakan bersembunyi di tepi tata surya. Hasil studi terbaru tak menemukan adanya bukti tentang Planet 9 itu.
Hasil baru dari survei empat tahun telah mengidentifikasi delapan orbit besar trans-Neptunian Objects (TNOs), yang bisa membantu menentukan planet di sekitarnya berdasarkan fenomena yang dikenal sebagai ‘clustering'.
Akan tetapi, survei tersebut tak menemukan bukti clustering apa pun dan ilmuwan sekarang mengatakan deteksi bisa disalahkan atas data sebelumnya yang mendukung Planet 9.
Tata letak tata surya di luar Bumi memeriksa delapan lempeng langit dari 2013-2017, menunjukkan kehadiran lebih dari 800 TNO, menggandakan jumlah yang diketahui.
Planet super Bumi seperti Planet 9 yang diusulkan akan sangat memengaruhi benda di sekitarnya, kata astrofisikawan Ethan Siegel itu menciptakan kondisi seperti orbit yang dimiringkan dengan cara tertentu berdasarkan pengaruh gravitasi.
Satu kondisi pada khususnya di area orbit benda-benda itu berkerumun di angkasa sebagai hasil planet masif sangat penting dalam hipotesis Planet 9.
Sementara studi lanjutan, termasuk penelitian dari tim yang pertama kali mengajukan keberadaannya, telah mengidentifikasi beberapa objek yang menunjukkan tanda-tanda pengelompokan, studi baru tersebut justru tak menemukan bukti adanya fenomena tersebut.