Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Digugat Class Action, Bose Bantah Tuduhan

Lely Maulida , Jurnalis-Sabtu, 22 April 2017 |16:17 WIB
Digugat <i>Class Action</i>, Bose Bantah Tuduhan
(Foto: Reuters)
A
A
A

WASHINGTON – Belum lama ini dilaporkan bahwa Bose tengah menghadapi gugatan class action (gugatan kelompok). Tuntutan hukum itu menuduh bahwa aplikasi pendamping Bose di smartphone (Bose Connect) memungkinkan headphone-nya memata-matai pengguna.

Selain itu, headphone Bose juga mampu merekam data seperti lagu yang didengarkan, podcast yang dipilih pengguna dan lainnya. Namun Bose menyangkal tuduhan yang dilancarkan kepada perusahaannya.

Dalam sebuah pernyataan Bose mengklaim bahwa informasi pengguna tidak dicatat, dijual, atau digunakan untuk mengidentifikasi penggunanya.

“Kami memahami sifat gugatan class action. Dan kami akan melawan tuduhan yang ditujukan kepada kami melalui jalur hukum. Tak ada yang lebih penting bagi kami selain kepercayaan Anda.

“Pada aplikasi Bose Connect kami tidak menyambungkan komunikasi Anda menjual dan kami tidak menggunakan apapun untuk mengidentifikasi Anda atau orang lain,” bunyi pernyataan Bose.

Sebelumnya, salah satu pengguna bernama Kyle Zak mengklaim bahwa Bose memanfaatkan headphone wireless-nya dan aplikasi Bose Connect melakukan pencurian data. Namun rupanya Bose bersikeras membantah hal tersebut. Demikian seerti dilansir dari Ubergizmo, Sabtu (22/4/2017).

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement