CALIFORNIA - Intel Haswell bak primadona prosesor yang diperkenalkan perusahaan asal Santa Clara, Amerika Serikat di tahun ini. Demi mendukung kinerja 'otak' komputer anyar dari Intel tersebut, berbagai vendor hardware mulai meluncurkan motherboard yang mendukung prosesor Intel Haswell.
Dilansir Softpedia, Jumat, (26/7/2013), soket pertama motherboard LGA1150 berbasis chipsets Intel H81 Express telah muncul. Akan tetapi, kabarnya motherboard dari Gigabyte tersebut tidak mendukung pembelinya untuk dapat melakukan overclocking pada CPU Haswell.
Chipset H81 dibuat untuk mainboard desktop entry-level. Meskipun demikian, pembeli tidak perlu khawatir bahwa overclocking kemungkinan tetap dapat dilakukan di platform H81 bila Gigabyte menerapkan sistem 'pendongkrak kinerja hardware' tersebut.
Sayangnya, konon Intel akan menindak para produsen bila pihak yang 'bandel' membuat motherboard yang bisa melakukan overclocking pada CPU Haswell. Tiga motherboard anyar dari Gigabyte ini antara lain H81M-DS2, H81M-D2V, and H81M-D3V.
H81 merupakan platform B85 minus SBA dan beberapa port storage SATA6 Gbps. PCI Express 3.0 juga tidak tersedia di perangkat tersebut.
Ketiganya merupakan model ATX (ukuran 226 x 170 mm atau 8,89 x 6,69 inci). Ketiga motherboard memiliki dua slot memori DDR3, slot PCI Express 2.0 x16, dua slot PCI Express 2.0 x1, audio HD 6-channel, Gigabit Ethernet, AMI Aptio UEFI BIOS serta desain power CPU 3-phase.
Perangkat motherboard terbaru ini kabarnya akan segera beredar di toko dengan banderol mulai harga sekira USD50 (sekira Rp500.000an).
(Fetra Hariandja)