JAKARTA - Viral pengemudi Fortuner arogan saat berkendara di jalan tol Jakarta-Cikampek. Ia memasang pelat dinas TNI palsu dan mengaku sebagai adik seorang jenderal TNI.
Pengendara itu menyalip antrean kendaraan dari arah kiri. Akibatnya, sempat terjadi senggolan dengan mobil lain akibat ulah Fortuner tersebut.
Atas kejadian viral ini, purnawirawan TNI pemilik asli pelat dinas TNI itu melaporkan pria tersebut ke Polda Metro Jaya. Penyidik Polda Metro Jaya langsung melakukan tindakan.
"Benar sudah diamankan dan sedang dilakukan pendalaman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi, Rabu (17/4/2024).
Terlepas dari heboh kejadian ini, pelat dinas TNI berbeda dengan kendaraan umum. Pelat dengan latar belakang merah tanpa lambang apapun di atasnya merupakan pelat untuk Mabes TNI.
Pelat dengan latar belakang hijau serta lambang bintang merupakan milik TNI AD.
Pelat dengan warna latar biru dan lambang jangkar merupakan milik TNI AL.
Selanjutnya, pelat dengan warna biru tua dengan lambang segilima putih berbingkai merah merupakan milik TNI AU.
Melansir dari laman resmi Satuan Tempur Yonkav 4/KC, Rabu (17/4/2024), nomor kendaraan terbagi atas dua bagian yang dipisahkan oleh tanda (-). Nomor sebelah kiri memberikan keterangan nomor registrasi kendaraan. Lalu nomor sebelah kanan mengindikasikan nomor satuan.
1. Kode Plat Nomor Mabes TNI
00 Markas Besar TNI
01 Sekolah Staff dan Komando TNI
02 Akademi TNI
09 Badan Pembinaan Hukum TNI
10 Badan Perbekalan TNI
V Pasukan Pengamanan Presiden