Senior Instructor Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan pelanggaran lalu lintas dilakukan karena minimnya kesadaran keselamatan lalu lintas. Ini menurutnya sangat penting karena menyangkut keselamatan banyak orang.
“Jangan gampang berpikir dangkal, cari gampangnya, cari bangganya, pikirkan juga keselamatan orang lain. Mirisnya, mereka yang melanggar kebanyakan orang tua, dan berisiko dicontoh oleh anak-anaknya,” kata Sony kepada MNC Portal Indonesia.
Pelanggaran semacam ini dikatakan oleh Sony sudah kerap terjadi karena kurangnya pemahaman tentang aturan lalu lintas. Ia menyampaikan informasi tentang keselamatan lalu lintas seharusnya sudah diberikan sejak di bangku sekolahan.
“Ini masalah adab. Jadi akar dari pelanggaran lalu lintas ini adalah adab yang buruk dari masyarakat kita terhadap aturan. Mereka tidak pernah dapat informasi tentang pentingnya keselamatan di bangku sekolahan,” ujarnya.
Minimnya pengetahuan mengenai keselamatan berkendara, membuat banyak orang melanggar aturan. Mirisnya, pelanggaran lalu lintas sudah menjadi budaya di Indonesia dan dianggap tak masalah oleh sebagian orang.