Namun, untuk menjualnya kembali sesuai dengan harga yang diharapkan, pihak leasing akan memastikan kelengkapan motor. Bukan hanya surat-surat, tapi juga komponen yang ada pada sepeda motor itu sendiri.
“Itu (dijual kembali) macam-macam, ada yang setelah ditarik langsung dilelang atau dijual langsung. Itu kan harus dicek dulu seberapa lengkap,” ujar Yulian.
“Ada juga customer yang sebenarnya mampu, tapi karena apes nggak bisa bayar. Jadi disita dulu, setelah punya duit baru ditebus. Tapi dengan kesepakatan atau komunikasi di awal,” tambahnya.
Yulian mengatakan bahwa di Astra Finansial, pengiriman debt collector akan dilakukan apabila konsumen sudah tidak memiliki itikad baik. Artinya, nasabah tersebut sudah tidak bisa dihubungi atau hilang komunikasi dengan pihak leasing.
“Kita baru bertindak (mengirim debt collector) kalau nasabah hilang, dihubungin nggak diangkat. Jadi bukan harus bayar atau nggak (saat didatangi debt collector), ada tahapan-tahapannya dulu,” tuturnya.
(Imantoko Kurniadi)