Osilasi periodik transien itu tetap tidak stabil dan tidak dapat terdeteksi pada sebagian besar waktu. Oleh karena itu, ini dinamai osilasi kuasi-periodik.
Ini pertama kalinya osilasi kuasi-periodik radio subdetik frekuensi rendah pada microquasar berhasil teramati di dunia, yang juga secara langsung mengaitkan fenomena itu dengan semburan relativistik.
Ini merupakan hal yang sangat penting secara ilmiah dalam mengungkap asal dan proses dinamis semburan radio relativistik dari benda antariksa yang sangat padat dan akan membuka jalan baru untuk pengamatan radio dan penelitian teoretis lubang hitam.
(Martin Bagya Kertiyasa)