Kadal yang tubuhnya dipenuhi duri ini memiliki cara mempertahankan diri yang cukup unik, yaitu menyemprotkan darah dari mata.
Kadal ini adalah kadal bertanduk, terdapat 17 spesies kadal bertanduk yang hidup di daerah gurun yang kering dari Guatemala dan Meksiko hingga Amerika Serikat bagian barat, bahkan sampai ke Kanada bagian selatan.
Karena memiliki banyak predator, kadal ini mengembangkan beberapa mekanisme pertahanan diri yang cukup unik.
Mekanisme pertahanan pertama mereka adalah kamuflase. Mereka dapat berbaur dengan baik dengan lingkungan gurun. Ketika predator mendekat, mereka biasanya mencoba untuk tetap diam agar tidak terdeteksi.
Jika terdeteksi, mereka mungkin akan mencoba melarikan diri. Mereka memiliki tubuh yang lebar dan rata dengan kaki yang pendek, sehingga mereka tidak terlalu cepat.