Valve Rilis Steam Deck, Era Konsol Game Genggam Belum Mati

JAKARTA- Di tengah meningkatnya game ponsel, era konsol game genggam diperkirakan akan mati. Hal tersebut sempat diprediksi oleh Tim Marketting Sony, John Koller.

Terlebih ketika PS Vita yang dirilis pada 2011 mulai mati tak lama setelahnya. Namun, kehidupan konsol game genggam tampaknya masih baik-baik saja sejak 2016.

Bahkan Valve baru saja mengumumkan peluncuran konsol game genggam terbarunya. Kemudian, Nintendo tak mau kalah dengan dibukanya pemesanan Nintendo Switch versi terbaru.

Melansir laman The Verge, Sabtu (17/7/2021) konsol game tersebut diklaim hadir lebih besar, lebih cerah, dan lebih kokoh. Selain itu, dua produsen konsol pihak ketiga, Panic dan Analogue, juga mengumumkan rilisnya Game Boy versi mereka sendiri.

BACA JUGA:

- WhatsApp hingga Telegram Jadi Target Scammer Sebar Link Berbahaya

- Canggih, Wastafel di Jepang Dilengkapi Tempat Simpan Ponsel dengan UV Sterilizer

Tak hanya itu, anggapan Sony juga ditepis keras oleh Nintendo lima tahun yang lalu. Perusahaan gaming itu menciptakan sesuatu yang berhasil mengaburkan batas antara konsol game genggam dengan konsol rumahan dengan Switch-nya yang menjadi sebuah gawai wajib-punya di kalangan gamers.

Nintendo Switch berhasil menjual lebih adri 84 juta unit dan mendapatkan banyak upgrade dalam versi-versi terbarunya, pertama dengan Switch Lite dan kini dengan Switch OLED, semua versi yang ada masih laku keras bagi para fans Nintendo maupun gamer awam sekalipun.