PABRIKAN mobil listrik canggih ternama, Tesla me-recall sebanyak 285.000 kendaraan di China. Pasalnya penarikan atau recall terjadi akibat permasalahan pada fitur sistem fungsi cruise control Activation.
Dilansir dari Carscoops, Kamis (1/7/2021), dalam model Tesla tertentu, Administrasi Negara untuk Peraturan Pasar China mengatakan bahwa cruise control dapat diaktifkan secara tidak sengaja ketika pengemudi menggeser persneling atau jika stok tidak sengaja disentuh.
Hal tersebut dapat menimbulkan risiko kecelakaan yang fatal yang diakibatkan oleh akselerasi tak disengaja.
Baca juga: Tesla Tunda Pengiriman Mobil Listrik Terbaru Model S Plaid
Recall tersebut juga berefek pada 33.665 ribu Tesla model 3 yang diimpor serta 49.855 ribu Model 3, A dan Y yang dibuat secara lokal. Beruntungnya pelanggan dan konsumennya tidak perlu mengembalikan unit kendaraan.
Hal itu disebabkan pada hari sabtu kemarin, Tesla meminta maaf kepada konsumennya atas recall tersebut dan bersiap untuk membuat modifikasi sistem berupa over-the-air update. Guna untuk meningkatkan kenayaman, keamanan serta keselamatan dalam berkendara.