Dokter di China melakukan bedah ortopedi jarak jauh yang didukung teknologi 5G secara realtime. Pasien berada 1.000 kilometer dari sang dokter.
Kabarnya, operasi ini berjalan dengan sukses berkat kecepatan tinggi, latency rendah dari 5G. China Telecom dan raksasa teknologi Huawei menyediakan dukungan teknis terkait operasi tersebut.
Sekira 80 persen sumber medis di China terkonsentrasi di kota besar. Istilah 'telemedicine' semakin populer dengan teknologi nirkabel berkecepatan tinggi diharapkan bisa menangani masalah di Negeri Tirai Bambu tersebut.
 
Baca juga: 5 Manfaat Teknologi 5G, Mulai dari Bidang Kesehatan hingga Penyiaran
(Ahmad Luthfi)