JAKARTA - Mobil matik adalah istilah yang digunakan untuk kendaraan bermotor dengan sistem transmisi otomatis.
Sistem transmisi otomatis merupakan sistem yang memungkinkan kendaraan untuk mengganti gigi secara otomatis, tanpa perlu campur tangan pengemudi.
Saat Anda melihat panel persneling mobil matik, Anda akan menemukan kombinasi huruf dan angka yang mungkin tampak membingungkan.
BACA JUGA:
Namun arti dari huruf dan angka di persneling mobil otomatis sangat penting untuk diketahui apalagi Anda yang ingin memboyong mobil jenis ini.
Untuk itu, penting untuk mempelajari terlebih dahulu angka dan huruf pada perseneling, dilansir Suzuki, Rabu (29/11/2023), simak ulasannya berikut ini.
Arti huruf dan angka di persneling mobil matik
1. M atau Manual
Beberapa mobil otomatis memiliki mode "Manual" yang dapat dilambangkan dengan huruf "M". Mode ini memungkinkan pengemudi untuk secara manual menggeser gigi menggunakan tuas persneling atau paddle shifters di kemudi.
Namun demikian, tidak semua memiliki mode M ini. Beberapa produsen mobil matic mulai menonaktifkan modenya pada mobil keluaran terbaru mereka.
2. + dan -
Pada beberapa persneling, Anda mungkin melihat simbol + dan - di sekitar mode manual atau sport. Ini digunakan untuk menggeser gigi secara manual, dengan tombol + untuk naik ke gigi yang lebih tinggi dan tombol - untuk turun ke gigi yang lebih rendah.
3. Shift Lock
Beberapa mobil dengan transmisi ini memiliki fitur Shift Lock. Fungsinya agar bisa melepas pengunci tuas transmisi. Sehingga nantinya bisa dipindahkan ke posisi N saat mesin sedang mati.
Selain itu, manfaat Shift Lock selanjutnya adalah ketika sedang parkir paralel. Mobil ini bisa digeser dengan cara didorong.
Selain keamanan, shift lock juga berfungsi sebagai pengingat untuk pengemudi agar selalu memastikan bahwa kendaraan berada dalam posisi "Park" sebelum keluar dari kendaraan.
Hal ini mencegah kejadian di mana pengemudi keluar dari kendaraan tanpa menyadari bahwa persneling masih dalam posisi "Drive" atau "Reverse," yang dapat mengakibatkan kendaraan bergerak secara tiba-tiba.
4. S atau Sport
Beberapa mobil otomatis modern dilengkapi dengan mode "Sport" yang dapat dilambangkan dengan huruf "S". Mode ini dirancang untuk memberikan respons gas yang lebih langsung dan mempertahankan gigi lebih lama untuk memberikan pengalaman mengemudi yang lebih sporty.
Anda sebaiknya mengaktifkan mode ini apabila berkendara di jalan bebas hambatan seperti tol. Mengingat kecepatan yang dihasilkan juga cukup tinggi. Selain itu, penggunaannya biasanya hanya untuk tes drive pada mobil mewah.
5. D atau Drive
Huruf "D" adalah mode drive, mengemudi, jalan atau maju. Ini adalah posisi yang paling sering digunakan saat mengemudi.
Saat berada pada posisi "D", transmisi akan secara otomatis menggeser gigi agar kendaraan dapat bergerak maju. Anda dapat mengaktifkan mode ini apabila akan mulai berkendara.
Pada posisi ini pula, terdapat kode angka mulai 1 hingga 3. Anda bisa saja mengatur otomatis perpindahan gigi tersebut. Untuk angka 1, berarti Anda akan berjalan pada turunan yang curam, sehingga mobil tidak terlalu kencang.
Sementara jika Anda melewati tanjakan, posisikan pada angka 2 supaya kecepatannya sedang. Terakhir pada angka 3, Anda dapat mengemudi dengan kecepatan yang tinggi.
6. N atau Netral
Saat mobil dalam posisi netral, mesin tidak terhubung dengan transmisi, sehingga roda tidak terkunci. Ini memungkinkan mobil untuk bergerak bebas, tanpa mengirim tenaga ke roda.
Anda dapat menghidupkan mode ini apabila memilih berhenti sebentar dengan posisi mesin yang tidak dimatikan. Sementara Anda masih berada dalam balik kemudi untuk menunggu langkah berikutnya.
7. L atau 1, 2, 3 : Low Gears
Beberapa mobil otomatis memiliki opsi gigi rendah, yang dapat dilambangkan dengan huruf "L" atau angka 1, 2, dan 3. Posisi ini digunakan ketika Anda apabila ingin membatasi transmisi agar tetap berada di gigi rendah.
Anda bisa menggunakan persneling mobil matic mode low gears ini saat melewati daerah dengan tanjakan atau turunan curam.
Namun tentu saja sebelum mengaplikasikannya, pahami terlebih dahulu angka ini. Supaya lancar dalam mengendarai mobil.
8. R atau Reverse
Hampir sama dengan mobil manual, apabila Anda ingin mundur, maka tinggal mengarahkan tuas transmisi pada posisi R. Bedanya pada bagian pedal kopling saja.
Pada mobil matic, saat persneling mobil matic berada di posisi "R", mobil akan bergerak mundur apabila pengemudi menekan pedal gas. Ini digunakan untuk melakukan manuver mundur, seperti keluar dari tempat parkir atau mundur dari sebuah jalan.
9. P atau Parking
Terakhir, Huruf "P" pada persneling mobil otomatis mengindikasikan posisi parkir. Saat mobil berada dalam posisi parkir, roda belakang terkunci sehingga mobil tidak dapat bergerak.
Hal ini adalah posisi yang aman dan ideal ketika Anda mematikan mesin atau saat kendaraan tidak sedang digunakan.
Pastikan Anda mengaktifkan mode ini apabila sedang berhenti berkendara ya. Supaya mobil tidak bergerak dan dapat memposisikan diri.
Syifaraudha
(Imantoko Kurniadi)