Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Fitur Baru TikTok Buat Orang Tua Leluasa Pantau Anak dari Jarak Jauh

Raden Yusuf , Jurnalis-Rabu, 28 Juni 2023 |07:08 WIB
Fitur Baru TikTok Buat Orang Tua Leluasa Pantau Anak dari Jarak Jauh
Aplikasi TikTok. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

MASALAH privasi dan pengawasan anak memang menjadi concern para orang tua terhadap media sosial TikTok. Tidak heran, jika beberapa negara bagian ingin melarang aplikasi TikTok.

Pasalnya, basis pengguna TikTok memang didominasi oleh anak muda, tapi filter di TikTok yang rendah membuat banyak konten di TikTok tidak aman dan tidak pantas.

Menghadapi masalah tersebut, TikTok telah mengumumkan bahwa mereka akan memberi orang tua untuk lebih banyak kendali atas apa yang dilihat anak oleh anak mereka.

Adapun kendali tersebut berupa kontrol pemfilteran konten baru lewat fitur 'Family Pairing'. Fitur tersebut membiarkan orang tua memfilter video yang berisi kata atau tagar tertentu, seraya tetap menjaga anak-anak tetap terhubung.

Fitur Family Pairing sendiri awalnya diperkenalkan oleh TikTok pada tahun 2020, sebagai cara untuk memungkinkan orang tua menautkan langsung ke akun anak-anak mereka.

Adapun yang bisa dilakukan orang tua lewat fitur tersebut, antara lain menonaktifkan pesan langsung dari jarak jauh, menetapkan batas waktu layar, dan mengaktifkan mode 'konten terbatas'.

Pada tahun lalu, TikTok juga menambahkan alat yang secara otomatis memfilter video dengan kata-kata atau tagar, yang mungkin tidak ingin dilihat pengguna pada feed For You atau Following feed.

Seperti yang dilansir dari laman engadget, kontrol baru tersebut pada dasarnya menggabungkan kedua fitur tersebut, di mana memberi orang tua opsi untuk memfilter video dari jarak jauh dari akun anak-anak mereka, khususnya pada  pada For You atau Following dengan kata atau tagar tertentu.

"Kami membawa alat penyaringan konten ini ini ke Family Pairing untuk memberdayakan orang  untuk membantu mengurangi kemungkinan remaja mereka melihat konten yang mungkin mereka anggap menggelegar," jelas TikTok seperti yang dikutip dari engadget.

Lalu, disaat yang sama, TikTok juga menjelaskan kepada Sky News, bahwa anak-anak akan diberi tahu soal filter yang dipilih oleh orang tua mereka, dan dapat memilih untuk tidak turut serta.

"Secara default, remaja dapat melihat kata kunci yang telah ditambahkan oleh orang tua atau pengasuh  mereka dan kami percaya transparansi ini juga dapat membantu mendorong percakapan tentang batasan dan keamanan online, Kami juga ingin memastikan bahwa kami menghormati hak kaum muda untuk berpartisipasi," tambah pihak TikTok.

Sementara itu, disaat yang sama juga, TikTok mengumumkan akan membentuk Dewan Pemuda Global pada akhir tahun ini. Adapun tujuannya, yakni untuk mendengarkan pengalaman mereka secara langsung, dengan menggunakan TikTok, dan berada di posisi yang lebih baik, guna melakukan perubahan dan menciptakan pengalaman yang paling aman bagi pengguna.

(Martin Bagya Kertiyasa)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement