Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Hal yang Akan Terjadi pada Mobil Anda Jika Oli Gardan Tidak Diganti

Muhamad Rizki Nurullah , Jurnalis-Selasa, 23 Mei 2023 |10:33 WIB
5 Hal yang Akan Terjadi pada Mobil Anda Jika Oli Gardan Tidak Diganti
Ganti oli gardan. (Foto: Aftermarket.ZF)
A
A
A

JAKARTA – Agar dapat bekerja dengan baik, mobil harus diberi pelumas secara berkala. Kebanyakan pemilik mobil hanya memperhatikan penggantian oli mesin dan sering lupa ganti oli gardan. Apa jadinya jika oli gardan tidak diganti?

Pada dasarnya, ada banyak komponen mobil yang wajib diberikan pelumas. Komponen tersebut meliputi, mesin, transmisi, rem, transfer case dan gigi pada box gardan.

Oli mesin memang paling vital untuk diganti secara berkala. Fungsi oli mesin adalah melumasi komponen penggerak seperti halnya silinder, crankshaft dan piston.

Namun, sebenarnya oli gardan juga harus diberi perhatian khusus. Kebanyakan bengkel menyarankan agar oli gardan diganti setelah mobil melaju sejauh 20-40 ribu km.

Mengganti oli gardan penting untuk dilakukan agar tidak terjadi gesekan pada gear box gardan. Oli gardan berfungsi untuk melumasi pinion gear agar tidak terjadi kontak langsung dengan bearing.

Oleh karena itu, ketika oli gardan tidak diganti dapat mengakibatkan masalah yang serius pada kendaraan. Ada beberapa dampak yang langsung dirasakan pemilik mobil ketika lupa mengganti oli gardan.

Dikutip dari laman resmi Daihatsu, inilah yang terjadi jika pemilik mobil tidak pernah mengganti oli gardan:

1. Peningkatan gesekan dan keausan

Penurunan kekentalan oli berisiko meningkatkan gesekan pada komponen gardan. Risiko keausan pada gear box gardan akan meningkat.

Di sisi lain, biaya yang dikeluarkan akibat akibat keausan pada gear box gardan relatif tinggi karena fungsi komponennya pada mobil cukup vital.

2. Overheat pada gardan

Selain melumasi komponen mobil, oli juga bermanfaat untuk mengatur suhu gardan. Ketika oli gardan kotor, proses penyerapan panas akibat gesekan antar komponen akan terganggu dan mengakibatkan overheat pada gardan.

Overheat pada gardan dapat merusak bearing, segel, dan komponen lainnya yang terdapat di dalam box gardan. Jika dibiarkan, overheat dapat mengakibatkan kebocoran oli yang berdampak lebih serius.

3. Boros bahan bakar 

Ada hubungan yang tidak langsung antara oli gardan pada penggunaan bahan bakar. Ketika viskositas atau kekentalan oli menurun dapat membebani komponen pada gardan.

Komponen pada box gardan akan bekerja ekstra dan untuk menopang kerja ekstra tersebut dibutuhkan lebih banyak bahan bakar untuk menggerakkannya agar bekerja secara normal. 

4. Penurunan performa

Penurunan performa adalah efek dari tidak mengganti oli gardan. Setelah efisiensi bahan bakar berkurang, maka akan terjadi penurunan akselerasi mobil.

Respons yang diberikan antar komponen juga akan melemah sehingga performanya menurun. Tarikan mobil juga ikut menurun secara bertahap dan mempengaruhi manuver dan handling.

5. Kerusakan pada sistem gardan

Oli yang lama tidak diganti akan mengandung partikel-partikel hasil gesekan yang dapat merusak komponen dalam gear box gardan. Partikel tersebul dapat mengendap pada komponen dan menimbulkan kerusakan serius.

(Citra Dara Vresti Trisna)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement