Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Berapa Liter Isi Air Radiator Mobil? Begini Cara Aman Mengisinya

Asthesia Dhea Cantika , Jurnalis-Senin, 21 Februari 2022 |15:01 WIB
Berapa Liter Isi Air Radiator Mobil? Begini Cara Aman Mengisinya
Air Radiator Mobil (dok Freepik)
A
A
A

BERAPA liter isi air radiator mobil? Kerap kali pertanyaan tersebut dilontarkan pengendara kepada pemilik bengkel atau toko saat membeli air radiator.

Perlu diketahui, air radiator mobil memiliki volume yang besar dengan kisaran 3 hingga 4 liter. Hal itu berbeda dengan volume air radiator pada motor.

Lalu, berapa liter dan bagaimana pengisian air radiator aman dan benar?

Dalam pengisian air radiator tidak dipatok dengan angka melainkan volume pada wadah air radiator itu sendiri. Sebisa mungkin pengisian air radiator jangan sampai terlalu berlebihan, apalagi kurang. Pengisian air radiator yang terlalu berlebihan juga akan membahayakan.

infografis

Meskipun jarak batas maksimum dengan tutup reservoirnya terbilang masih jauh, hentikan pengisiannya.

Bila pengisian melebihi batas maksimum, ada hal yang sangat dikhawatirkan ketika mobil tengah berjalan, yaitu ketika mesin hidup dan mobil berjalan, air radiator akan mengalami sirkulasi yang nantinya akan kembali ke tabung lagi. Jika air radiator dalam kondisi terlalu penuh, pasti akan secara langsung mengarah pada bagian pembuangan.

Tak hanya itu, dalam melakukan pengisian air radiator, mesin mobil harus dalam kondisi menyala. Hal ini dilakukan agar air yang berada pada sistem pendingin mesin semuanya keluar dan diganti dengan air radiator yang baru.

Namun, sebelum menghidupkan mesin, pastikan AC dalam keadaan mati. Kemudian, hidupkan mesin sampai setengah temperatur dan tunggu sampai kipas yang ada pada radiator berputar.

Perlu diketahui, cairan yang bisa digunakan untuk mengisi radiator sangatlah banyak. Salah satunya adalah air biasa, seperti air dari kran. Namun, air biasa seperti ini titik didihnya rendah dan saat menguap memiliki kadar yang tinggi, sehingga akan cepat habis.

Meski mengisi radiator juga bisa menggunakan air biasa, namun yang paling disarankan dan dinilai paling tepat dalam hal ini adalah coolant. Coolant merupakan cairan khusus yang dapat menyerap panas dengan baik dan mencegah terjadinya korosi, sehingga sangat aman digunakan.

Demikianlah cara mengisi air radiator yang baik dan aman. Pastikan langkah-langkah tersebut telah dilakukan dengan baik agar tidak terjadi kesalahan.

(Kurniawati Hasjanah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement