Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah di Balik Terpuruknya Bisnis Kamera Kodak, Seperti Apa?

Moch Prima Fauzi , Jurnalis-Senin, 25 September 2017 |05:00 WIB
Kisah di Balik Terpuruknya Bisnis Kamera Kodak, Seperti Apa?
(Foto: Petapixel)
A
A
A

JAKARTA - Di era fotografi film, Kodak mampu memonopoli perdagangan film kamera sebelum akhirnya tergerus oleh sistem digital. Kegagalan Kodak di bisnis fotografi pun diungkap oleh salah seorang karyawannya sendiri yang tak lain adalah penemu sistem kamera digital.

Steven Sasson, pria berusia 24 tahun bekerja di Eastman Kodak pada 1973. Dua tahun bekerja di bawah naungan Kodak ia kemudian menemukan cara kerja kamera yang lebih canggih yakni menggunakan sistem digital.

Namun penemuannya itu ditolak oleh Kodak untuk dikembangkan. Ia melakukan demonstrasi di hadapan para eksekutif perusahaan dengan memperlihatkan cara kerja dari kamera buatannya.

"Butuh waktu hanya 50 milidetik untuk menangkap gambar itu, tapi butuh waktu 23 detik untuk merekam rekaman itu," kata Sasson," dikutip dari The New York Times, Senin (25/9/2017).

"Saya akan mengeluarkan kaset itu, menyerahkannya ke asisten saya dan memasukkannya ke unit pemutaran kami. Kira-kira 30 detik kemudian, muncul gambar 100 piksel dengan warna hitam dan putih 100," lanjutnya.

Meskipun kualitasnya buruk, Sasson mengatakan kepada mereka bahwa resolusinya akan meningkat pesat seiring majunya teknologi dan dapat bersaing di pasar konsumen melawan kamera film 110 dan kamera film 135.

Sayangnya Kodak masih tak tertarik dengan penemuannya. Alasannya ialah saat itu kamera film masih banyak digandrungi oleh masyarakat untuk memotret keseharian.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita ototekno lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement