JAKARTA - Tahun depan industri otomotif terancam tanpa insentif dari pemerintah. Ini termasuk insentif untuk mobil listrik. Hal ini membuat produsen mengatur strategi menghadapi pasar tahun depan.
Menghadapi kemungkinan tiadanya insentif tahun depan, MG Motor Indonesia menyatakan fokus pada model yang dirakit lokal.
Head of Marketing MG Motor Indonesia, Hary Kurniawan, mengatakan pihaknhya akan tetap mengikuti kebijakan dari pemerintah. Di sisi lain, pihaknya fokus pada tingkat komponen dalam negeri (TKDN) kendaraan sesuai kebijakan pemerintah.
“Kami akan fokus sebisa mungkin produk-produk yang kami jual itu memenuhi TKDN sesuai dengan aturan pemerintah,” ujar Hary di Jakarta, dikutip Minggu (21/12/2025).
Pada tahun depan, MG siap meluncurkan sejumlah model baru di Indonesia. Model tersebut akan diluncurkan secara bertahap hingga akhir 2026.
"Memasuki 2026, kami berkomitmen untuk memperkuat posisi kami dalam pangsa pasar otomotif Tanah Air dengan membawakan beberapa inovasi global terbaru ke Indonesia sebagai bagian dari misi global kami yang telah diumumkan dalam acara Auto Shanghai 2025 pertengahan tahun ini,” tutur Chief Executive Officer MG Motor Indonesia, Jason Huang.