Mitsubishi Motors sudah menjadi bagian dari aliansi lama dengan Nissan dan Renault dari Prancis. Ketiga pabrikan itu tahun lalu sepakat untuk melakukan restrukturisasi. Ini bertujuan untuk kemitraan yang lebih kecil, tetapi lebih pragmatis dan gesit.
Kolaborasi terpisah antara Nissan, Honda, dan Mitsubishi Motors dapat membantu pembuat mobil Jepang memangkas biaya dan meningkatkan kekuatan untuk melawan persaingan ketat dalam kendaraan listrik, yang didominasi perusahaan-perusahaan seperti BYD dan Tesla.
Di China, pasar mobil terbesar di dunia, merek-merek Jepang sebelumnya kuat. Namun, sekarang mereka harus bersaing dengan produsen domestik yang telah dengan cepat meningkatkan produksi dan memenangkan konsumen dengan kendaraan berharga murah yang dilengkapi perangkat lunak.
(Erha Aprili Ramadhoni)