Tren positif tersebut membuat Chery cukup percaya diri menyimpan Tiggo 5X dengan tidak buru buru menjualnya di Indonesia meski sudah dipamerkan di IIMS. Chery menghentikan lini produksi model lain untuk memenuhi permintaan Omoda E5.
Apalagi, dalam 10 hari pameran IIMS 2024, Chery membukukan 600 SPK (Surat Pemesanan Kendaraan) hanya untuk Omoda E5. Sehingga total, mobil listrik tersebut sudah terpesan sebanyak 1.800 unit. "Setelah tercapai pemenuhan layanan OMDO E5), kami akan mulai produksi Tiggo 5X,” jelas Rifkie.
Daya tarik OMODA E5 selain terletak pada harga, adalah tawaran kecanggihan teknologi dan desainnya yang futuristik. Dilaim sebagai E-Future Ranger, OMODA E5 menawarkan jarak tempuh mencapai 430 KM dengan metode WLTP dan 505 KM dengan metode NEDC untuk satu kali pengisian penuh baterai.
Dengan kapasitas baterai sebesar 61 kWh untuk konsumsi 15,5 kWh per 100 km, Chery OMODA E5 dapat mendukung mobilitas di dalam kota, perjalanan yang membutuhkan kecepatan tinggi, dan menjelajah luar kota. Ditambah, konsep desain “X Future Technology Front Face”, tampilan desainnya terlihat bersih dan rapi, sehingga dapat memenuhi estetika desain modern.
(Maruf El Rumi)