Alat Pemantau Gula Darah Ini Super Canggih, Pemeriksaan Tanpa Sampel Darah

Redaksi, Jurnalis
Jum'at 17 November 2023 18:39 WIB
Ilustrasi alat pengukur gula darah. (Doc. Freepik)
Share :

 

TORONTO – Synex Medical, sebuah perusahaan riset bioteknologi yang berbasis di Toronto bersama OpenAi mengembangkan alat yang dapat mengukur kadar glukosa tanpa melukai ujung jari, berkat menggunakan spektroskopi resonansi magnetik (MRS), yang mirip dengan MRI.

"Kami sangat senang mengumumkan terobosan besar untuk memecahkan masalah pemantauan glukosa non-invasif, Holy Grail dari pengukuran mandiri," Tulis akun @synexmedical di X, dikutip pada Jumat (17/11/2023).

 BACA JUGA:

Jamie Near, Associate Professor di University of Toronto yang mengkhususkan diri dalam penelitian teknologi MRS mengatakan bahwa MRI menggunakan medan magnet untuk menciptakan gambar distribusi proton hidrogen dalam air.

Dalam MRS, prinsip dasar yang sama digunakan untuk mendeteksi bahan kimia lain yang mengandung hidrogen.

"MRI menggunakan medan magnet untuk membuat gambar distribusi proton hidrogen dalam air yang berlimpah dalam jaringan tubuh kita." Kata Associate Professor di University of Toronto, Jamie Near, dilansir dari situs Engadget, Jumat (17/11/2023).

"Dalam MRS, prinsip dasar yang sama digunakan untuk mendeteksi bahan kimia lain yang mengandung hidrogen." Tambahnya.

 BACA JUGA:

Ketika ujung jari pengguna ditempatkan di dalam medan magnet dengan frekuensi molekul tertentu. MRS dapat digunakan untuk mengukur metabolit, berdasarkan Synex, termasuk laktat, keton dan asam amino.

Selain itu Matthew Rosen, seorang fisikawan Harvard mengungkapkan bahwa menurutnya alat ini pintar dan memiliki ide yang hebat.

Teknologi resonansi magnetik adalah teknik yang umum digunakan untuk analisis kimiawi senyawa. Namun, teknologi resonansi tradisional beroperasi pada medan magnet yang tinggi dan harganya sangat mahal.

"Mereka benar-benar telah mengatasi tantangan dengan mengembangkan metode yang memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang tinggi," kata Rosen.

Pandangan serupa juga dilontarkan oleh Profesor Andre Simpson, seorang peneliti dan direktur pusat di University of Toronto, menurutnya perangkat Synex adalah yang terbaik.

“Mesin MRI dapat memuat seluruh tubuh manusia dan telah digunakan untuk menargetkan konsentrasi molekul dalam otak melalui spektroskopi local,” ucapnya.

Hingga saat ini, belum ada alat yang tersedia secara komersial yang dapat mengukur glukosa darah secara non-invasif. Meskipun ada monitor glukosa di pasaran yang menggunakan microneedles, dengan invasif minimal, namun masih ada risiko infeksi.

Namun ada persaingan dalam bidang alat diagnostik tanpa jarum suntik. Know Labs tercatat sedang berusaha mendapatkan persetujuan untuk monitor glukosa portabel yang mengandalkan teknologi penginderaan Bio-RFID yang dibuat khusus, yang menggunakan gelombang radio untuk mendeteksi kadar glukosa darah di telapak tangan Anda.

Matthew Rosen mengatakan teknologi sensor ini kemungkinan dapat dipasang pada jam tangan pintar atau perangkat yang dapat dikenakan.

Salsabila Nur Azizah

(Imantoko Kurniadi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya