Mobil SUV dan Pikap Dinilai Paling Mengancam Pejalan Kaki, Ini Alasannya

Wahyu Sibarani, Jurnalis
Rabu 15 November 2023 15:38 WIB
Ilustrasi pejalan kaki. (Doc. IIHS)
Share :

JAKARTA - Lembaga Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) baru-baru ini merilis temuan yang menarik. Berdasarkan survei yang mereka lakukan ternyata ada jenis mobil yang sangat membahayakan pejalan kaki atau pedestrian.

Dikutip dari situs resmi IIHS, Rabu (15/11/2023), ternyata mobil jenis SUV dan pikap yang lebih tinggi dan tegak justru menimbulkan ancaman berbahaya bagi pejalan kaki.

Berdasarkan data, dari 18.000 kecelakaan yang dialami pejalan kaki yang terjadi di Amerika Serikat ternyata sebagian besar disebabkan oleh SUV dan pikap.

 BACA JUGA:

Terutama buat SUV dan pikap yang desain kap mobilnya dibuat lebih tumpul dan memiliki tinggi kap mesin 101 centimeter dari permukaan jalan.

Mobil jenis itu memiliki persentase 45 persen lebih besar menyebabkan kematian buat pejalan kaki dalam kecelakaan lalu lintas.

Angka itu jauh lebih besar dibandingkan mobil dengan kap mesin yang memiliki ketinggian 76 centimeter dari permukaan jalan. Mobil jenis itu hanya 30 persen menyebabkan kematian buat pejalan kaki dalam kecelakaan lalu lintas.

"Beberapa mobil yang ada sekarang cukup mengintimidasi ketika Anda melintas di depannya di penyeberangan,” kata Presiden IIHS David Harkey.

“Kondisi ini setidaknya membuktikan bahwa naluri kita benar bahwa kendaraan yang tampak lebih agresif memang bisa lebih berbahaya," sambungnya.

Peneliti senior IIHS, Wen Hu, justru menyayangkan saat ini terjadi tren dimana mobil-mobil SUV dan pikap dibuat dengan desain yang sangat besar, tinggi, dan kokoh.

“Tidak ada manfaat fungsional dari bagian depan yang besar dan penuh blok ini," ujarnya.

Dia mengatakan saat ini banyak produsen berupaya meminimalkan desain itu dengan membuat ujung bagian depan lebih menukik.

Hanya saja hal itu justru tidak mengurangi risiko yang ditimbulkan oleh mobil-mobil dengan kap mesin paling tinggi.

Secara umum, mobil dengan kap mesin yang besar dan sangat tinggi cenderung menyebabkan cedera kepala yang lebih parah jika menabrak pejalan kaki.

“Jelas bahwa peningkatan ukuran kendaraan di armada AS menyebabkan hilangnya nyawa pejalan kaki,” kata David Harkey.

“Kami mendorong para pembuat mobil untuk mempertimbangkan temuan ini dan mencermati tinggi dan bentuk SUV dan pikap mereka," tandasnya.

(Imantoko Kurniadi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya