HEWAN yang hidup di Bumi memiliki ciri khasnya masing-masing. Ada yang berwujud menggemaskan, namun tak sedikit pula yang punya perawakan mengerikan.
Bagi hewan yang berpenampilan garang, kerap kali dianggap ganas, agresif, dan memiliki tenaga yang kuat. Bahkan mereka dibekali sistem pertahanan diri yang hebat, seperti racun yang mematikan dalam tubuhnya.
Namun nyatanya, tidak semua hewan yang berpenampilan sangar punya kecenderungan menyerang. Beberapa di antara mereka justru punya sifat yang lebih jinak sehingga tidak berbahaya bagi manusia.
Penasaran? Berikut ini beberapa hewan yang terlihat seram tapi aslinya jinak dirangkum dari berbagai sumber.
1. Aye-aye
Hewan ini seringkali dibunuh karena bentuknya yang aneh dan kerap terlihat di malam hari. Matanya yang merah menyala sering dikaitkan dengan hal-hal yang buruk. Padahal kenyataannya, aye-aye sama sekali tidak berbahaya bagi manusia.
Hewan lembut ini beratnya hanya 4 pon atau sekitar 1,8 kilogram. Mereka punya ciri fisik jari tengah yang panjang untuk mengorek dan mengambil serangga dari dalam pohon yang telah dilubanginya.
2. Burung nasar
Burung nasar atau burung bangkai sering ditakuti karena wujudnya yang aneh dan mengerikan. Bahkan sejumlah negara kehadiran burung bangkai dipercaya sebagai tanda kematian.
Namun kenyataannya burung bangkai sama sekali tidak berbahaya. Mereka hanya mengincar bangkai-bangkai busuk yang tergeletak di daratan. Hal ini Justru lebih membantu manusia agar terhindar dari bau menyengat dari hewan mati.
3. Goliath Birdeater
Wujud fisik tarantula ini memang cukup mengerikan. Disebut sebagai tarantula pemakan burung Goliat, hewan ini memiliki ukuran dan massa yang besar. Mereka berasal dari hutan hujan Amerika Selatan dan sering hidup di rawa-rawa.
Meski membawa racun pada taringnya, tarantula ini sama sekali tidak mau menyerang manusia apabila tidak diprovokasi. Dia hanya mengincar mangsanya seperti kadal dan serangga.
4. Kelelawar vampir
Hewan satu ini seringkali ditakuti karena terkenal suka memakan darah. Ditambah lagi dengan wajahnya yang mengerikan dan hidup di gua-gua gelap.
Dia memang senang untuk menghisap darah mangsanya. Mereka merobek kulit target dan mulai menghisap darahnya secara perlahan. Namun kenyataannya kelelawar bisa sangat ramah dan jinak kepada manusia.
Nasional Geographic Kids melaporkan bahwa seorang peneliti memiliki seekor kelelawar vampir yang akan datang ketika dia memanggil nama hewan itu.
5. Hiu penjemur
Hiu penjemur atau hiu basking merupakan hewan laut yang memiliki mulut besar. Meski terlihat mengerikan hiu basking justru tidak berbahaya bagi manusia karena metode makan mereka yang menyaring makanan.
Makanan hiu penjemur ini hanyalah sebuah zooplankton dan fitoplankton. Nama hewan ini diberikan karena dia sering terlihat mencari makanan di permukaan air sehingga seolah-olah seperti berjemur di bawah sinar Matahari.
6. Kaki seribu raksasa Afrika
Kaki seribu terbesar di dunia ini cukup mengerikan dengan jumlah kakinya yang begitu banyak. Ditambah lagi dengan wujud fisiknya yang besar membuat siapapun akan merinding ketika melihatnya.
Meskipun penampilan mengerikan, nyatanya hewan ini sama sekali tidak berbahaya bagi manusia. Dia biasanya suka berada di pohon dan tanaman yang mati membusuk. Hewan ini sama sekali tidak mempunyai racun dan hanya mengeluarkan sekresi berbau busuk untuk mencegah lawannya mendekat.
7. Ular susu
Hewan ini sering dianggap berbahaya karena wujud fisiknya yang sangat mirip dengan salah satu ular paling berbahaya di dunia yaitu ular karang. Perbedaannya, ular susu sama sekali tidak berbahaya bagi manusia.
Bahkan tidak jarang ular susu dijadikan hewan peliharaan di rumah. Untuk membedakan kedua ular ini cukup melihat pola warnanya. Warna merah di sebelah hitam berarti itu adalah ular susu dan tidak berbahaya.
8. Manta ray
Manta ray atau pari manta merupakan spesies pari terbesar di dunia. Meski berukuran jumbo, pari manta hanya menyaring makanan dan memangsa hewan kecil. Tidak seperti ikan pari lainnya, pari manta sama sekali tidak memiliki penyengat. Jadi tidak perlu takut ketika bertemu hewan ini saat menyelam di laut.
9. Gharial
Masih sebangsa dengan buaya, gharial memiliki mulut yang lebih kecil dan tipis namun tetap panjang. Dari wujud fisiknya gharial memang tampak menyeramkan karena tampak seperti buaya pada umumnya.
Namun nyatanya gharial sama sekali tidak bisa memangsa hewan yang lebih besar karena rahang tipisnya yang rapuh. Mereka lebih sering berburu ikan kecil, katak, dan serangga.
10. Kadal lidah biru
Hewan reptil biasanya sangat agresif dan akan menyerang ketika diprovokasi. Namun kadal lidah biru menunjukkan sifat yang berbeda dari kadal umumnya. Hewan yang sama sekali tidak berbahaya bagi manusia. Kada lidah biru sangat ramah dan senang ketika digaruk di bagian kepala atau dagunya.
(Martin Bagya Kertiyasa)