Ribuan Akun Zoom Dijual Secara Online di Dark Web?

JAKARTA - Investigasi oleh perusahaan keamanan Cyble mengungkap bahwa lebih dari 500 ribu akun Zoom dijual di dark web dan forum peretas. Informasi ini menimbulkan lebih banyak pertanyaan tentang keamanan aplikasi konferensi video populer, dikutip Techradar.

Cyble menemukan bahwa akun Zoom sering dijual dengan harga kurang dari satu sen, masing-masing bahkan diberikan secara gratis kepada peretas yang ingin menguji apa yang disebut serangan 'Zoombombing'.

Zoom telah melihat tingkat besar dari pengawasan dalam beberapa pekan terakhir karena basis penggunanya telah melonjak seiring meningkatnya bekerja dari rumah selama wabah virus corona.

Perusahaan itu menghadapi kritik keras setelah muncul laporan lalu lintas yang dialihkan melalui China. Perusahaan juga mendapatkan sorotan karena kurangnya langkah-langkah keamanan dan enkripsi yang tepat dan masalah-masalah terkait privasi lainnya seperti peretas yang dapat menguping panggilan, catatan pertemuan yang tersedia untuk umum di internet, dan peserta yang tidak diundang dapat membajak panggilan.