Astronot Panggang Kue Kukis di Luar Angkasa

Muhammad Ferdiansyah, Jurnalis
Sabtu 25 Januari 2020 10:03 WIB
(Foto: NASA/PA)
Share :

JAKARTA - Astronot mencoba untuk memanggang kue kukis di luar angkasa. Kue ini diklaim sebagai makanan pertama dari bahan mentah yang dibuat di luar angkasa.

Hasilnya, butuh waktu dua jam untuk menghasilkan kue kukis yang terbaik, seperti dikutip Theguardian.

Hal ini menunjukkan bahwa membutuhkan waktu yang lebih lama untuk membuat kue kukis di luar angkasa daripada di Bumi. Saat di Bumi, hanya butuh waktu kurang dari 20 menit untuk memanggang kue kukis.

“Masih banyak yang harus dilihat untuk mencari tahu apa yang sebenarnya mendorong perbedaan itu, tetapi jelas hal ini merupakan hasil yang keren. Secara keseluruhan, saya pikir ini adalah eksperimen pertama yang sangat luar biasa," kata Mary Murphy, seorang manajer Nanoracks yang berbasis di Texas.

Nanoracks adalah perusahaan yang merancang dan membangun oven uji listrik kecil yang diluncurkan ke stasiun ruang angkasa November lalu.

Luca Parmitano, astronot Italia yang membuat kue tersebut mengirimkan deskripsi saat ia memanggang kue tersebut satu per satu di prototipe Zero G Oven. Kue pertama dipanggang dalam oven selama 25 menit pada suhu 300F (149C) dan hasilnya kurang matang.

Kemudian, Luca memanggang kue selanjutnya dengan waktu dua kali lipat dari kue pertama, tetapi hasilnya masih kurang matang. Akhirnya, Luca memutuskan untuk memanggang kue keempat selama dua jam dan hasilnya sukses.

"Jadi kali ini, saya memang melihat kue itu menjadi sedikit kecoklatan. Saya tidak bisa memberi tahu Anda apakah kue ini benar-benar matang dengan semestinya atau tidak, tetapi intinya kue itu tidak terlihat seperti adonan kue lagi," jelas Luca.

Luca Parmitano menghidupkan oven hingga maksimum 325F (163C) untuk kue kelima dan memanggangnya selama 130 menit. Dia melaporkan bahwa hasilnya lebih baik.

Rasa kue kukis yang telah digoreng di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) ini belum diketahui. Semua kue ini masih disegel dalam kantong dan dikemas dalam wadah spaceflight.

(Ahmad Luthfi)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Ototekno lainnya