Dengan ruang yang terbatas, tantangan lain adalah bagaimana memasang tangki bensin dan tangki oli. Hal ini diakali dengan menggunakan tangki kecil bekas mobil RV. Grind Hard kemudian memutuskan untuk memasang tangki bensin di bagian samping mobil dan tangki oli tepat di bawah kolom setir.
Untuk menggerakan roda belakang, digunakan rantai yang diarahkan di dekat bagian setir. Di bagian kaki-kaki, Grind Hard menggunakan suspensi udara dari sepeda gunung dan ban plastik dari mobil mainan ini diganti dengan ban slick yang biasa digunakan untuk mobil go-kart. Penggunaan suspensi udara dimaksudkan agar mobil ini bisa digunakan tak hanya untuk di jalan aspal namun juga untuk penggunaan off-road. Untuk memudahkan akses keluar masuk, ditambahkan juga sebuah panel besi yang diletakan di bagian bawah mobil.
Untuk memamerkan karya barunya, Grind Hard mengunggah sebuah video di kanal Youtube mereka yang memamerkan kemampuan mobil ini untuk melakukan burnout layaknya Camaro sungguhan.
(Mufrod)